Kaki Cicak Hasil Teknologi Allah yang Maha Dasyhat

Cicak dapat melekat di dinding karena pada telapak kakinya terdapat jutaan bulu-bulu halus berukuran mikro yang disebut dengan seta. Panjang bulu halus ini hanya dua kali dari diameter rambut manusia.

 Bulu-bulu halus ini dapat melekat dengan erat pada berbagai permukaan, bahkan permukaan kaca yang sangat halus!
Satu seta dapat menahan beban sebesar 20 mg. Artinya, jutaan seta dapat menahan beban hingga puluhan kilogram. Bandingkan dengan berat cicak yang hanya 50 g hingga 150 g. Sumber dari gaya lekat ini diperkirakan karena gaya tarik listrik antara molekul permukaan dengan molekul seta (gaya Van der Waals). Cicak dapat melepaskan kakinya dari dinding dengan membuat sudut antara seta dengan dinding. Ketika sudut antara seta dan dinding membesar, gaya lekat antara seta dengan dinding juga ikut mengecil.
Cicak bisa jatuh dari dinding karena dia salah mengatur posisi kaki saja (kesalahan teknis peletakan telapak kaki cicak oleh cicak sendiri). Karenanya ketika cicak ditangkap ia sulit dilepas dari dinding, tetapi mungkin jatuh karena kesalahan sendiri.
Nah, sekarang tidak heran lagi 'kan melihat cicak tiba-tiba jatuh dari dinding?

0 Response to "Kaki Cicak Hasil Teknologi Allah yang Maha Dasyhat"

Post a Comment